Cara Mengontrol Emosi yang Sudah Berlebihan

Emosi dapat membuat kita menjadi tidak nyaman, bahkan sangat menakutkan. Namun, Anda harus tahu bahwa tidak ada yang inheren atau salah dengan emosi. Mengontrol emosi bukan berarti mengabaikan atau menekan mereka. Mengontrol emosi berarti belajar untuk memproses mereka dan menanggapi mereka dalam cara yang sehat dan membantu. Selain membantu Anda merasa lebih stabil, belajar mengendalikan emosi juga dapat meningkatkan kesehatan fisik Anda. Pikirkan proses ini sebagai tata cara dalam mengatur emosi Anda.

Berhenti dan kembali fokus

Emosi berlebih dapat mudah membuat Anda terhanyut dan berakhir dengan cara yang Anda tidak inginkan. Jika Anda merasa diri Anda mulai spiral ke dalam reaksi emosional yang tak terkendali, ambil langkah sadar Anda kembali dari apa yang telah terjadi dan fokus pada indra fisik Anda. Hal ini dapat membantu "mengalihkan perhatian" pikiran Anda dari rasa kewalahan yang menjaga Anda pada saat ini.

Tarik Nafas Dalam

Ketika tubuh Anda mengalami emosi yang intens, tubuh Anda dapat memilih untuk mode "melawan atau lari". Tanggapan ini mengaktifkan sistem saraf simpatik Anda dengan mengirimkan adrenalin dan bahan kimia lainnya melalui tubuh Anda, meningkatkan denyut jantung Anda, membuat dangkal pernapasan Anda, dan menyebabkan otot-otot Anda merasa kaku dan tegang. Bernapas dalam-dalam secara merata akan membantu Anda merasa lebih tenang dan akan memberikan oksigen yang sangat dibutuhkan oleh tubuh Anda, membantu Anda menjadi lebih rileks.

Coba Relaksasi Otot Progresif

Relaksasi otot progresif, atau biasa kita kenal PMR, dapat membantu Anda menenangkan diri dengan sistematis dari otot-otot yang tegang dan melepaskannya. Ini adalah cara yang baik untuk menghilangkan stres dan ketegangan. PMR juga dapat membantu Anda belajar untuk mengenali tanda-tanda ketegangan fisik dalam tubuh Anda. Jika Anda bisa, biarkan diri Anda untuk tenang selama 15 menit.

Gunakan teknik visualisasi

Beberapa orang mungkin telah menemukan bahwa memvisualisasikan diri dengan bersantai dapat membantu mereka mengontrol respon emosional yang sedang berlebih. Hal ini membutuhkan sedikit waktu dan praktek, tetapi sekali Anda punya pegangan pada visualisasi pilihan Anda, itu bisa sangat berguna dalam mengubah kondisi stres menjadi saat-saat Anda justru merasa percaya diri.

Belajar untuk mengenali dan menantang distorsi kognitif

Sebagian besar dari kita telah mendengar ungkapan, "melihat dunia melalui kacamata berwarna." Distorsi kognitif adalah cara yang dapat membantu kita berpikir dan mendorong untuk melihat dunia melalui "colored glasses." Distorsi kognitif muncul dengan mengikuti emosi kita untuk meyakinkan kita bahwa sesuatu itu benar tanpa memeriksa itu kembali.

Mempertimbangkan pilihan Anda

Anda harus tahu, emosi apa yang sedang Anda hadapi, memikirkan setidaknya dua cara yang berbeda untuk Anda merespon itu. Emosi Anda mengendalikan Anda ketika Anda menganggap hanya ada satu cara untuk bereaksi, tetapi Anda selalu punya pilihan. Misalnya, jika seseorang menghina Anda, dan Anda akan mengalami rasa jengkel, tanggapan langsung Anda mungkin menghina mereka kembali. Tapi tidak peduli apa jenis emosi itu, selalu ada setidaknya dua alternatif, dan Anda mungkin bisa memikirkan itu lebih dalam lagi.

Mengidentifikasi perasaan Anda

Kadang-kadang, Anda dapat merasa seperti tidak tahu apa yang Anda rasakan. Meluangkan waktu untuk merenungkan perasaan Anda dan mengidentifikasi mereka dapat memberikan struktur emosi Anda, yang akan membantu Anda merasa lebih stabil dan mampu menangani mereka. Latih secara teratur dalam mengidentifikasi perasaan Anda sebab itu akan meningkatkan kesadaran diri Anda, yang merupakan kunci komponen kepercayaan diri. Anda mungkin menemukan daftar yang berguna untuk memungkinkan emosi dapat membantu Anda mengidentifikasi apa yang Anda rasakan pada saat itu.

Belajar untuk membedakan emosi primer dan sekunder

Setelah Anda mengidentifikasi perasaan umum yang Anda alami, sangat mungkin untuk menggoda keluar emosi lain yang mungkin terlibat dalam pengalaman emosional Anda secara keseluruhan. Ketika Anda merasa kewalahan oleh emosi Anda sendiri, sering kali Anda merasa banyak hal sekaligus datang bersamaan. Luangkan waktu sejenak untuk berpikir tentang emosi yang berbeda yang sedang Anda rasakan, entah itu emosi primer maupun sekunder.

Latihan meditasi

Kunci terkhir dalam pengendalian emosi adalah Meditasi, dan khususnya meditasi kesadaran, telah ditunjukkan oleh banyak studi untuk mengurangi kecemasan dan depresi. Ia bahkan mampu meningkatkan kemampuan Anda untuk mengatasi stres. Meditasi kesadaran reguler juga dapat membantu Anda mengatur emosi Anda. Anda dapat mengambil kelas, menggunakan meditasi secara online yang dipandu oleh master, atau belajar untuk melakukan meditasi mindfulness pada diri Anda sendiri.